<p>Angantaka, (9/10/2025) – Pemerintah Desa Angantaka kembali menunjukkan komitmennya dalam pelestarian budaya dan adat istiadat melalui penyelenggaraan Pelatihan Banten Upakara di Banjar Desa. Kegiatan yang dilaksanakan pada Rabu, 08 Oktober 2025 s.d. Kamis, 09 Oktober 2025 ini diikuti dengan antusias oleh puluhan warga banjar, khususnya anggota Dasawisma.</p> <p>Pelatihan kali ini secara khusus berfokus pada teknik pembuatan Banten Ayaban Pulagembal dan Caru. Jenis banten ini memiliki makna filosofis yang mendalam dan esensial dalam pelaksanaan upacara Dewa Yadnya dan Bhuta Yadnya.</p> <p>Para peserta tidak hanya menerima pemahaman secara teori, namun juga langsung mempraktikkan materi yang disampaikan. Seluruh sarana dan bahan upakara telah disiapkan oleh Pemerintah Desa Angantaka, memungkinkan peserta untuk langsung mengasah keterampilan mereka di bawah bimbingan narasumber yang kompeten.</p> <p>Antusiasme terlihat dari keaktifan peserta dalam bertanya dan mencoba membuat Ayaban Pulagembal hingga tuntas. Kegiatan ini juga menjadi ajang silaturahmi dan penguatan gotong royong menjelang pelaksanaan piodalan atau upacara besar di Pura.</p> <p>Diharapkan, dengan bekal ilmu yang didapat, para peserta dapat mengaplikasikan pengetahuannya dalam kegiatan keagamaan sehari-hari maupun saat Banjar Desa melaksanakan upacara besar. Hal ini sejalan dengan upaya Pemerintah Desa Angantaka untuk memberdayakan masyarakat agar mandiri dalam menjalankan kewajiban upakara.</p>
Pelatihan Banten Upakara Br. Desa Angantaka
10 Oct 2025